Jumat, 15 Mei 2009

Chip Intel, Kualitas Terbaik di Dunia Tapi Denda Terbesar di Eropa


Di Nunukan mungkin Chipset Prosesor komputer tercepat yang ada hanya Intel Core 2 Duo 2.6Ghz, kalau salah silahkan diralat. Di Negara lain, ada yang lebih cepat dari Intel Core 2 Duo, namanya Core 2 Quad. Secara logika prosesor ini seperti bekerja pada dua buah Chipset bersamaan dan tiap Core bekerja pada empat jalur. Namun Chipset tersebut masih dianggap kurang memuaskan bagi perusahaan Intel sehingga kembali merombak dan membuat Chipset baru dengan nama Intel Core i7, dengan penuh percaya diri mereka mengatakan inilah Chipset komputer terbaik didunia. Intel Core i7 adalah pengembangan dari Chipset Intel Core 2 Quad yang memaksimalkan fitur Intel Hyper-Threading Technology (Intel HT) dan inovasi terbarunya Intel Turbo Boost Technology (Intel TB). Sebenarnya teknologi Intel TB bekerja seperti Overclock otomatis yang membaca kebutuhan pengguna komputer, apakah dalam situasi tertentu pengguna membutuhkan lebih banyak jalur Core dan kecepatannya melalui seting minimal dan maksimal Intel TB, maka Intel TB secara otomatis menaikkan CPU Clock tiap Core-nya dan akan menurunkannya jika pengguna sudah tidak membutuhkannya lagi, sehingga daya listrik, daya proses, panas dan jumlah Core yang aktif diatur sedemikian rupa dan se-efisien mungkin tapi tetap memberikan performa maksimal. Intel HT juga dimaksimalkan dengan tersedianya 8 Thread untuk memudahkan proses Multi Tasking secara bersamaan. Dipasaran ada 3 jenis kecepatan yang ditawarkan, Intel Core i7 920 dengan kecepatan 2.66GHz dibandrol sekitar Rp.3.500.000,-. Jenis yang kedua Intel Core i7 940 dengan kecepatan 2.93GHz dihargai sekitar Rp.7.500.000,-. Sedangkan yang terakhir adalah Chipset Intel Core i7 965 Extreme berkecepatan 3.2GHz ditawarkan dengan harga Rp.12.500.000,- ditoko online dan bervariasi ditiap situs... (Holly Shit!!! Lebih mahal daripada harga sepeda motorku).


Tapi suksesnya mereka menjadi perusahaan pembuat Chip komputer terbesar didunia bukan berarti tidak mendapat masalah, sukses memproduksi 80.5 persen Chip komputer dipasar dunia mengalahkan pasar perusahaan AMD yang hanya mendapat jatah 12 persen, ternyata didukung oleh korupsi pemasaran dan melanggar undang-undang Antitrust Uni Eropa. 13 Mei lalu, dendanya tidak main-main, 1.45 Miliar Dolar Amerika (tidak kurang 15 Triliun Rupiah) adalah hukuman yang harus dibayar oleh perusahaan Intel. Mereka dituduh secara diam-diam memberikan diskon rahasia kepada perusahaan pembuat komputer seperti Acel, Dell, HP, Lenovo dan NEC jika mereka menggunakan Chip buatan Intel pada komputer yang akan dijual kepasar. Begitu juga dengan perusahaan Media Saturn yang menjadi pengecer komputer terbesar di Eropa, mereka disogok oleh Intel agar menjual hanya komputer yang memiliki Chip Intel dan tidak boleh yang lain.

Beginilah akibatnya jika berbisnis tanpa moral, bukan kemenangan yang didapat tapi ketakutan akan disaingi perusahaan lain. Sampai tulisan ini dibuat perusahaan Intel malah merespon keputusan Komisi Uni Eropa tersebut sebagai keputusan yang salah, mereka dikatakan akan mengajukan banding.

Sumber:
Intel.com
Bloomberg.com

2 komentar:

  1. tapi..emang intel yang paling ok kayaknya yach dari segi mutu barangnya???
    kalo kayak amd gitu bagus gak sih??hehe, jadi nanya2 chip nih..

    BalasHapus
  2. Saya gak pernah juga pake AMD, jadi belum bisa buktikan sekaligus menjawab mana yang paling bagus. Yang saya AMD pun sudah masuk ke Quad Core seperti Intel 2 Quad. Persaingan bisnis memang selalu menguntungkan pengguna atau konsumen... tapi kalau persaingannya tidak baik, hanya segelintir orang saja yang diuntungkan. Intel memberikan diskon sampe 70 persen (kata gosip seeh) kepada perusahaan Acer, sedangkan kita yang konsumen biasa justru seperti dipaksa membeli Chip Intel dengan harga yang gila-gilaan... kan nggak adil banget tuh.

    BalasHapus